ALI MASKUN KETUA ISNU DEMAK
Ali Maskun terpilih sebagai ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Demak periode 2018-2023. Bendara MWC NU Kecamatan Demak itu, mendapat dukungan suara terbanyak dalam konferensi cabang yang berlangsung di Rumah Makan Nggon Nongkrong, Demak, pada Sabtu (6/1/2017).
Konfercab yang baru kali pertama digelar itu, dibuka oleh Wakil Ketua PCNU Demak Dr H Abdurahman Kasdi dan dihadiri peserta dari 14 kecamatan se-Kabupaten Demak.
Acara para cendekiawan dari kaum nahdliyin itu, diawali dengan penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus lama, Naim Anwar. Selama periodenya, Naim mengaku nyaris tidak ada kegiatan yang dilaksanakan pada masa kepemimpinanya.
Bahkan tidak ada laporan keuangan yang bisa disampaikan sebagai LPj , karena tidak ada pemasukan yang masuk ke organisasi.
“Kalau pun ada pengeluaran, itu berasal dari uang pribadi pengurus. Saya mohon maaf karena tidak pernah ada kegiatan selama menjadi ketua,” kata Naim Anwar.
Pelaporan tersebut akhirnya bisa diterima oleh peserta konfercab.
Setelah pertanggungjawaban diterima hadirin, dua anggota presidium, Salim dan Miftahul Ulum melanjutkan agenda konfercab untuk memilih ketua ISNU periode 2018-2023.
Pada mulanya, terdapat tiga calon kandidat, yakni Miftahul Ulum, Naim Anwar dan Hasan Hamid.
Ketiga calon diminta untuk bermusyawarah mufakat. Dalam musyawarah bertiga, Naim meminta agar kembali menjadi ketua. Namun dua calon ketua lainnya menyatakan keberatan karena pada periode pertama Naim tidak bisa menjalankan organisasi terbukti tak ada kegiatan apapun. Miftahul Ulum, salah satu calon ketua meminta agar Hasan Hamid yang jadi ketua menggantikan Naim Anwar. Usulan Ulum ini ditolak keras Naim. Dia mengatakan akan membubarkan kegiatan jika tidak terjadi kemufakatan.
Karena keinginannya tidak disepakati kedua calon lainnya, Naim Anwar mengambil alih konfercab dan menyatakan membubarkan kegiatan tersebut, menunda pelaksanaan minggu depan.
Langkah tersebut mendapat protes keras dari peserta konfercab, pasalnya semua pengurus lama sudah domisioner sehingga pemilik keputusan yang sah berada di tangan forum konfercab.
” Ini forum demokrasi milik bersama, bukan milik pribadi. Gak usah didengarkan, konfercab kita lanjutkan sampai selesai,” kata Untung Ali Romdhon yang diamini oleh para peserta lainnya.
Konfercab dilanjutkan dengan mengulang proses pemilihan. Ketiga calon yang pada tahap awal tidak menemukan titik temu dinyatakan gugur sehingga diajukan calon baru.
“Forum akhirnya mengusulkan dua calon, yakni Ali Maskun dan Nur Hidayah. Tetapi dukungan mayoritas diperoleh Ali Maskun,” terang presidium sidang, Miftahul Ulum.
Untuk melengkapi kepengurusan, dibentuk anggota tim formatur yang terdiri atas Ali Maskun, Dr Abdurrahman Kasdi, Miftahul Ulum, Hasan Hamid, Abdul Latif, Nur Rondi, Naim Anwar, Bastommy Hasan dan Nur Hidayah.
” Ini adalah amanah. Insya Allah saya siap memimpin ISNU Demak. Kami mohon doa restu dan dukungan kawan-kawan ISNU semua, ” kata Ali Maskun. (L-1/Junaedi)